Pengembangan kendaraan listrik dimulai pada tahun 1828.
Kendaraan utilitas listrik pertama kali digunakan untuk keperluan komersial atau pekerjaan lebih dari 150 tahun yang lalu ketika kereta listrik pertama diperkenalkan di Inggris sebagai moda transportasi alternatif berkecepatan rendah. Pada era pascaperang di Eropa, terdapat permintaan akan kendaraan utilitas ringan yang tidak bergantung pada bahan bakar fosil yang langka. Pada saat itu, baik penemu Amerika maupun Eropa dipaksa untuk merancang dan memproduksi kendaraan berbahan bakar alternatif untuk tugas-tugas berkecepatan rendah.
Banyak kendaraan listrik (EV) awal memainkan peran penting dalam revolusi industri pasca-Perang Dunia II dan menjadi andalan bagi banyak bisnis, kotamadya, dan industri swasta selama periode ketika bahan bakar fosil langka. Daya keluaran motor kendaraan listrik dinilai dalam kilowatt (kW), bukan tenaga kuda. Jika motor yang terpasang di kendaraan utilitas Anda berukuran empat kW, motor tersebut dianggap setara dengan mesin bensin bertenaga lima tenaga kuda. Keuntungan utama penggunaan tenaga listrik pada kendaraan kecepatan rendah, mobil golf legal di jalan raya, kendaraan listrik lingkungan (NEV), bus parkir, bus listrik, atau kendaraan utilitas listrik lainnya adalah torsi maksimum motor listrik dapat dihasilkan pada rentang RPM yang jauh lebih luas.
Jika diartikan sebagai ukuran performa mesin, kendaraan listrik dengan motor listrik 4 kW sebenarnya akan menghasilkan tenaga lebih dari 5 tenaga kuda. Rentang daya motor listrik masa kini yang lebih luas berarti hampir semua jenis kendaraan listrik dapat menghasilkan daya yang dibutuhkan dengan output kW yang memadai. Di Yunlong Electric Vehicles, staf berpengalaman kami dapat membantu Anda memilih motor listrik untuk aplikasi pribadi maupun komersial. Baik Anda mencari mobil listrik penumpang EEC maupun kendaraan listrik EEC, gunakan fitur "Obrolan Langsung" yang praktis di situs web kami dan dapatkan jawaban atas pertanyaan Anda dari para profesional.
Waktu posting: 22-Jun-2022